Aksara Iban merupakan aksara yang dikembangkan akademisi Serawak yang diperuntukkan untuk masyarakat suku Dayak Iban. Aksara ini tergolong sangat muda, baru dikembangkan sekitar tahun 1948. Usianya yang muda menjadikannya salah satu aksara yang kontroversial untuk dikembangkan.
Ibakaku merupakan singkatan dari "Iban Kaku", karena dibuat dengan gaya sudut runcing dan kaku.
Font ini dibuat oleh Aldila Dwiki Himawan. Cara penggunaan bisa dilihat pada file zip diatas yang dapat didownload